Minggu, November 22, 2009

rangkuman buku simple, clear, aconomic (by Ayu, Ririn. dan Rara)

BAB I
Simple,Clear,Economic



Konsep Simple-Clear-Economic membantu anda memahami bahwa betapa mudahnya menyusun sebuah strategi promosi dengan penggunaan biaya secara optimal. Simple (sederhana), Clear(Jelas),dan Economic (Ekonomis) disingkat SCE adalah konsep yang dapat diterapkan dalam strategi promosi anda. Simple dihubungkan dengan penggunaan strategi yang secara sederhana,Clear adalah teknik penyusunan,dan Ekonomis adalah optimalisasi biaya promosi untuk meraih peluang bertemu dengan pasar sasaran.

Merk/ brand besar seperti Sony, Coca-cola,Lux Djie Sam Soe,dan lainnya membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menjadi brand yang popular. Untuk menjadi brand yang popular itu diperoleh melalui iklan dan promosi yang dilakukan secara konsisten sehingga kesuksesan dating sedikit demi sedikit. Diakui bahwa pemikiran lain tentang pemasaran yang berkembang seperti halnya Relationship marketing melihat bahwa pemasaran itu adalah proses bukan taktik berpromosi atau beriklan, namun kenyataannya bahwa promosi dan iklan adalah satu cara bagi perusahaan untuk menginformasikan produknya kepada pasar sasaran dalam jangkauan luas dan jumlah sasaran yang besar.
Dalam konsep ini, SCE merupakan suatu system yang saling berhubungan satu dengan lainnya dan tidak dapat dipisahkan, atau yangdisebut sebagai Triangle of SCE Concept.

S: Simple
C: Clear
E: Economic
I: Impact

Simple,Clear,Economic merupakan elemen penting yang dapat menghasilkan impact(Pengaruh kuat); Simple tidak dapat berdiri sendiri tanpa Clear dan economic. Impact/dampak adalah hasil yang merupakan tujuan dari konsep ini. Dampak seperti apa yang ingin dicapaiboleh SCE, tentunya dampak yang diharapkan adalah dampak penjualan.
Konsep ini memiliki tiga pencapaian sehingga aktivitas komunikasi dapat ditujukan kepada tiga kelompok pasar sasaran yaitu:
1. Konsumen
2. Konsumen Transisi
3. Pelanggan

Consumer atau konsumen adalah orang yang diharapkan memiliki kemampuan untuk membeli produk, namunmereka tidak tetap dalam mengonsumsi. Customer atau pelanggan adalah mereka yang mengkonsumsikan produk atau menggunakan jasa hingga berkali-kali. Sedangkan konsumen transisi adalah mereka yang mengkonsumsikan produk dua atau lebih namun mereka masih memiliki kemungkinan untuk dipengaruhi oleh produksi lain dan kecenderungan beralih ke produk lainnya.
Konsep SCE dapat membantu anda menyelesaikan masalah,karena:
1. Konsep ini ditujukan hanya bagi anda yang memiliki bisnis kecil dan menengah.
2. Anda membutuhkan lapangan tanggapan yang cepat dari pasar.
3. Anda memiliki ruang lingkup yang kecil
4. Anda menghadapi persaingan yang ketat dalam bisnis anda.
5. Anda menginginkan usaha anda berkembang secara bertahap.
6. Anda mencoba untuk melakukan promosi sendiri.
7. Anda yang tidak memiliki kemampuan untuk membiayai promosi dalam jumlah yang sangat besar.
8. Anda mengalami kegagalan dalam menerapkan strategi promosi sebelumnya.
Delapan hal inilah yang merupakan masalah umum dan sering dialami oleh para pengusaha dalam skala kecil dan menengah. Pada bagian selanjutnya, saya mengungkapkan strategi dalam mencapai tujuan promosi lebih rinci dan sederhana dengan tujuan agar anda mudah memahami dan melaksanakan strategi ini secara langsung.
BAB II
SIMPLE
Strategi dan taktik promosi, baik dari yang sederhana sampai dengan yang rumit . Kegiatan promosi berkaitan dengan penggunaan media, pesan,frekuensi,kualitas paparan, dan pasar sasaran yang dituju. Demikian pula, semakin rumit strategi promosi itu semakin besar biaya yang dikeluarkan Karen aterkait dengan: jenis media yang digunakan ,berapa kali pesan tersebut disebar,berapa banyak orang yang terlibat dalam kegiatan itu, dan seberapa luas cakupan pasar yang ingin dijangkau.
Simple adalah cara kita menyajikan sebuah promosi dengan strategi yang sederhana kepada pasar sasaran yang telah dipilih dan tujuan yang diharapkan. Tujuan, Pasar sasaran, dan teknik adalah unsure yang penting dalam konsep ini, dengan memahami ketiga unsure ini, anda dapat dengan mudah menyusun sebuah strategi dan perencanaan promosi yang sederhana dan kuat.
TUJUAN
“AIDDA” istilah ini sangat dikenal dikalangan komunikasi, periklanan,dan jurnalistik. AIDDA merupakan rumusan dari tujuan komunikasi yaitu Attention( perhatian), Interest(minat),Desire(Hasrat),Decision(Keputusan), dan Action(Tindakan). Tahapan ini merupakan jenjang yang cukup panjang dalam sebuah strategi komunikasi atau promosi.
Attention (Perhatian)
Ingat bahwa sebuah produk diciptakan untuk memenuhi kebutuhan yang belum terpenuhi (Unsatisfy needs), jika dalam pasar masih terdapat kebutuhan yang belum terpenuhi, maka produk itu memiliki peluang menarik perhatian konsumen.
Interest (Minat)
Seseorang yang memiliki kepentingan akan sesuatu disebabkan oleh adanya kepentingan untuk memenuhi kebutuhan tertentu, kepentingan ini muncul saat seseorang sadar ada sebuah alat pemuas (Produk dan Jasa) yang dapat memenuhi kebutuhannya. Ketika kepentingan ini muncul,maka tindakan yang dilakukan adalah dengan cara mencari informasi sebanyak mungkin tentang keberadaan produk, fungsi dan kegunaan produk,kualitas dan kenyamanan yang akan diperoleh kemudian.
Desire(Hasrat)
Pada tahap ini seseorang telah menerima berbagai informasi mengenai produk yang baru dikenalnya dan mengalami persetujuan dan pertentangan dalam jiwanya. Apabilan berakhir pada nilai positif,atau negatif akan tumbuh suatu sikap seperti suka atau tidak suka (Like or Dislike), setuju atau tidak setuju (agree or disagree). Bila perubahan sikap ini bernilai positif akan timbul dorongan untuk memperoleh produk atau kebutuhan tersebut.
Decision (Keputusan)
Seseorang bertindak disebabkan adanya rangsangan yang mendorongnya melakukan sesuatu dengan sejumlah pengorbanan demi memenuhi kebutuhan itu. Sesuatu yang dapat dijadikan sebagai patokan dalam pengambilan keputusan adalah berbagai hal yang berhubungan dengan pertimbangan ,misalnya; perbandingan harga dengan produk sejenis lainnya,kualitas,kemudahan mencapai produk itu. Contoh: Pertimbangan seseorang untuk mengikuti suatu kursus memasak ,hal pertama yang dilakukan adalah dengan melihat kemampuan financial, jadwal kelas yang cocok, jarak dari rumah ke tempat kursus dll.
Action (Tindakan)
Pada tahap ini keputusan telah final ,seseorang akan melakukan suatu tindakan sesegera mungkin untuk memenuhi kebutuhannya. AIDDA merupakan rumusan yang umum dalam strategi promosi maupun komunikasi. AIDDA dimasukkan sebagai bagian dari perencanaan dan pelaksanaan strategi promosi. Jadi, pesan yang kita sampaikan sesuai dengan tahap komunikasi yang ingin dicapai (Informatif, persuatif,dan motivatif).
Pemahaman tentang psikologi konsumen
Schiffman dan Kanuk (1994) mengatakan bahwa yang dimaksud karakteristik psikologis dari segmentasi adalah nilai generalitas yang tersimpan dalam diri individu. Disimpulkan bahwa dalam diri kita dan semua individu memiliki ukuran tersendiri mengenai kualitas sebuah produk tertentu. Pemahaman kualitas suatu produk dalam diri konsumen ditentukan tiga hal,yaitu:
- Pemahaman yang didapat melalui penelusuran pribadi
- Pengalaman yang diperoleh secara pribadi
- Pengetahuan dan Pengalaman yang diperoleh dari orang lain.

Pemahaman tentang karakteristik konsumen
Konsumen dibagi atas tiga kelompok,yaitu:
- Konsumen Irasional
Jika seseorang berjalan langsung memasuki sebuah toko produk bermerek ,sesaat dia hanya memeriksa beberapa baju dan dia mengambil satu baju dengan harga selangit di etalase kemudian membayarnya,dia adlah konsumen irasional.
- Konsumen Rasionan non permanen
Jika seseorang berjalan-jalan pada suatu took dan memeriksa banyak baju, kemudian ia pindah lagi dari satu took ke took lain,dan akhirnya ia keluar dari took tanpa membeli satu baju pun. Kemudian di lain hari ia masuk ke beberapa toko
yang sebelumnya dikunjungi,ia masuk dan akhirnya ia keluar dengan satu baju dangan wajah yang puas. Di lain kesmpatan tidak seperti biasanya, ia masuk ke dalam took sepatu dan mencoba salah satu sepatu, tanpa melihat harga (walau harganya selangit), dia tetap membelinya,maka dia adalah konsumen karakteristik rasional non permanen.
- Konsumen rasional permanen
Jika ia adalah seorang yang anda benci karena dia pembeli yang cerewet, semua hal menjadi bahan penilaian,mulai dari hal-hal yang kecil samapai dengan harga. Dia hanya membeli sebuah barang yang paling sempurna dengan harga yang paling murah dan dia melakukan tindakan ini kepada semua barang yang akan dibelinya, dia adalah konsumen rasional permanen.
Taktik
Simple menyangkut enam hal yang harus anda perhatikan karena dapat diterapkan di semua media promosi:
• Usual (Umum):
Yakni,gunakan media yang telah dikenal konsumen, kreatifitas menggunakan media lain memang memberikan daya tarik,namun tidak semua orang memiliki keterkaitan dengan hal yang baru. Bagi perusahaan menengah dan kecil,kreatifitas ide tersebut mahal dan tidak mampu dicapai. Ini ide yang tidak disukai SCE, selain rumit(tidak sederhana) juga bertentangan dengan prinsip economic.
• Differentiation (Berbeda):
Walau anda menggunakan media biasa,anda dapat menghindari penyakit media yaitu “habituate” yang artinya “biasa” disini adalah bagaimana melakukan promosi dengan cara yang berbeda,dan tidak biasa, seperti yang telah dilakukan para pesaing anda.
• Unique (Unik):
Ciptakan kreatifitas yang tinggi dari tampilan media secara fisik untuk menarik perhatian konsumen.Tujuan untuk menghemat biaya dengan mencari perusahaan yang menawarkan desain yang lebih murah, namun professional. Unik artinya berbeda dan menarik perhatian konsumen atas apa yang kita tawarkan,mereka tertarik pada visual,tulisan,slogan dan janji-janji manis produk landa yang menjanjikan suatu kepuasan.
• Attractive ( Atraktif):
Yakni sejauh mana media anda mampu berinteraksi dengan konsumen , dapatkah media tersebut menghasilkan tanggapan positif sehingga terjadi komunikasi yang dialogis. Pertama ,sasaran tertarik dengan visual yang unik, kemudian mereka beranjak untuk mengetahui pesan penting anda, interaksi antara media dengan mereka berlangsung dalam waktu yang singkat atau dalam waktu yang panjang, karena mungkin saja mereka membutuhkan waktu yang santai untuk memahami pesan anda.
• Easy to remember (Mudah diingat):
Banyak atribut-atribut yang kita lekatkan pada media,sayangnya atribut itu tidak memiliki intensitas tinggi bahkan tidak mampu mencapai absolute threshold, atribut-atribut yang kuat lebih mudah,seperti: Logo perusahaan,brand, corporate color,ukuran produk,dan lain-lain. Absolute threshold adalah lambing batas di mana seseorang mampu mengingat beberapa hal dari jutaan stimulus yang menerpanya dalam waktu singkat. Absolute threshold,terkadang berhubungan dengan sesuatu yang sering mereka lihat atau mereka dengar.
• Repeatition (Pengulangan):
Repeatition (Pengulangan) dibutuhkan bagi semua media promosi, agar konsumen selalu ingat dengan produk anda. Promosi yang dilakukan berulang-ulang adalah upaya untuk mempertahankan batas minimum yang dikehendaki. Dalam konsep SCE, pengulangan itu penting dengan pengaturan jeda yang baik dapat menghindari kebosanan, dan dalam konsep SCE ini anda tidak saja melakukan penyampaian pesan berulang-ulang namun setiap pengulangan harus menyajikan sesuatu hal yang baru.
BAGIAN TIGA
CLEAR
Pesan
Pesan merupakan lambang-lambang yang diartikan sama oleh komunikator dan komunikannya. Pesan merupakan bentuk penyampaian sebuah pernyataan, pandangan, kesan dan kehendak. Oleh karena itu, pesan yang disampaikan komunikan memiliki beraneka tujuan dengan harapan terjadinya beberapa perubahan pada komunikan.

Strategi SCE → Tujuan Komunikasi → Strategi pesan

Strategi pesan yang berhubungan dengan strategi SCE dan tujuan komunikasi, yaitu:
• Menginformasikan
Dalam konsep clear, informasi yang harus disampaikan harus jelas dan mudah dipahami, beberapa diantaranya mencoba menyingkat informasi namun intinya terlewati. Sebaiknya membuat kerangka terlebih dahulu.

• Mempengaruhi
Ketika konsumen menganalisis informasi dari sebuah produk, mereka akan memberikan kesimpulan mengenai produk yang ditawarkan. Kata “suka” atau “tidak suka” menunjukkan adanya perubahan sikap dalam diri konsumen. Hal-hal ini terjadi apabila kata atau kalimat yang kita susun memberikan argumentasi yang mempengaruhi sikap mereka. Dalam konsep SCE, untuk membuat seseorang tertarik atau terpengaruh oleh pesan yang disampaikan dihubungkan dengan suatu komitmen atau garansi, alasan mengapa produk ini mereka butuhkan, dan kelebihan apa yang ada pada produk dibanding produk pesaing yangtelah mereka gunakan sebelumnya. Artinya, pesan anda harus mampu menampilkan sebuah superioritas atau suatu keunggulan yang membedakan produk anda dengan produk pesaing..
• Memotivasi
Perubahan sikap adalah sebuah alasan dasar seseorang untuk mengambil sebuah keputusan dan tindakan. Anda harus membantu mengarahkan dan mengantarkan mereka kepada anda. Memotivasi ini tidak saja ditujukan untuk mendorong mereka melakukan pembelian secara langsung tetapi andaberharap mereka melakukannya berulang-ulang, tindakan yang berulang-ulang menunjukkan adanya perubahan perilaku. Strategi pesan (menginformasikan, memengaruhi, dan memotivasi) penyampaiannya berbeda sesuaidengan kebutuhan apa yang akan dipromosikan (produk atau layanan perusahaan).
Kerangka pada strategi pesan untuk promosi produk/jasa dan profil perusahaan

Teknik Produk/Jasa Profil Perusahaan
Menginformasikan • Nama produk dan visualisasi kemasan produk dan jasa
• Fungsi dan kegunaan produk/jasa
• Proses produksi dan siapa pprodusennya
• Kualitas produk dan standarisasi • Sejarah dan perkembangan perusahaan
• Keberadaan perusahaan dikenal melalui produk/hasil kerja sama dengan beberapa mitra perusahaan
• Bidang usaha (jenis dan jasa produk)
• Struktur organisasi pemilik perusahaan

Mempengaruhi • Komitmen/garansi terhadap mutu produk/jasa
• Alasan dasar mengapa produk ini diciptakan
• Menjelaskan tentang kelebiha dan kekuatan produk dalam mengatasi mesalah konsumen.
• Memungkinkan terdapatnya peluang untuk melakukan konsultasi secara tatap muka. • Komitmen perusahaan atas mutu kualitas produk dan layanan
• Budaya perusahaan
• Teknologi dan kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan
• Laporan perkembangan perusahaan dalam bentuk laporan keuangan yang menunjukan adanya peningkatan pendapatan

Memotivasi • Informasi harga
• Potongan harga/special harga
• Akses informasi dan toko penjualan produk sekuruh kota • Bentuk-bentuk penghargaan dari asosiasi /lainnya
• Alamat kantor pusat, cabang/ lokasi lainnya
• Jenis proyek yang pernah dikerjakan dan dikenal secara umum

HAL-HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM STRATEGI PESAN
1. gunakan kata yang singkat atau gunakan kata yang dapat mengatakan dengan jelas tentang apa yang anda inginkan.
2. mulailah dari yang spesifik dan jangan terlalu umum, jika anda ingin memberikan sebuah contoh temukan kata-kata yang dapat menjelaskan poin itu.
3. hindari penggunaan kata-kata slang, jargon atau kata-kata yang penuh dengan teka-teki.
4. buatlah kalimat anda menjadi singkat dan sederhana.
5. buatlah paragraph singkkat berhubungan dengan satu topic, setiap paragraph dibatasi tidak lebih dari 8-10 baris.
6. buatlah pembaca anda mengikuti jalur pemikiran anda, gunakan tahap-tahap ide atau alur pemikiran dengan menggunakan kata seperti; pertama, kedua, ketiga dan seterusnya, karena pembaca cenderung tergiring denga tahap seperti itu.
7. gunakan kata-kata yang mendekatkan diri anda dengan pembaca.
8. periksa kembali seluruh pesan anda, apakah maksud dan tujuan yang disampaikan telah jelas
9. apakah visual berhubungan dengan maksud dan tujuan pesan.
10. apakah gagasan yang dimiliki telah dikelompokkan dan disajikan secara logis.
11. apakah seluruh informasi penting sudah masuk kedalam tulisan yang anda buat.
12. perkuat kata-kata anda dengan menggunakan citra diri anda.

VISUAL
(Tampilan pertama itu menarik atau biasa)
Ide harus orisinalitas, orisinalitas didasarkan atas:
• Keaslian ide atau konsep.
• Keaslian tata letak atau desain.
• Keaslian foto atau ilustrasi.

 Keaslian slogan dan pesan
Ide orisinal memiliki peluang lebih besar untuk menarik perhatian. Visual adalah bagian dari daya tarik yang mampu memberikan rangsangan seseorang untuk melihat dan memahami, jikasuatu visual mampu menarik perhatian ini pertanda awal yang baik.
Beberapa hal yan perlu diperhatikan mengenai visual dalam konsep Clear dan SCE, yaitu:
• Keaslian bukan suatu beban dalam visualisiasi pesan.
• Keaslian ide dalam konsep visual perlu sebagai tujuan deferensiasi dan daya tarik.
• Visual yang disajikan dalam gambar, foto atau ilustrasi memiliki sebuah ide cerita.
• Visual yang ditampilkan harus berhubungan dengan pesan utama.
• Visual yang terlalu rumit cenderung ditinggalkan oleh khalayak.

STRATEGI PERIKLANAN
Strategi periklanan, Lwin dan Aitchison dalam Cleless in Marketing communication “pada umumnyakampanye brand diawali dengan iklan strategis kemudian didukung dengan iklan taktis”. Yang dimaksud dengan iklan strategis adalah iklan yang ditujukan membangun brand dengan mengkomunikasikan nilai brand dan manfaat produk, sedangkan iklan taktis ditujukan untuk mendorong penjualan saat iklan iyu dipublikasikan, biasanya pada iklan taktis ini semacam penawaran harga (diskon) yang tenggang waktunya pendek dan persediaan produk terbatas dengan harapan agar konsumen melakukan pembelian saat itu juga.
APLIKASI VISUAL DALAM KONSEP CLEAR
• Cuplikan kehidupan
Anda dapat menyajikannya dalam bentuk foto atau ilistrasi (gambar atau animasi). Hal yang perlu anda perhatikan dalam penyajian ini adalah; cara foto atau ilustrasi itu dapat ,enonjolkan produk.
• Gaya hidup
Dalam pembuatan visual promosi, anda harus berani bercerita banyak tentang kekuatan produk anda, harga tidak terlalu penting bagi mereka. Sangat baik apabila anda meminta salah seorang tokoh yang dikenal oleh mereka untuk menggunakan produk anda, tokoh ini dapat memengaruhi rasio mereka mereka terhadap produk yang anda tawarkan.
• Fantasi
Cara lain memvisualisasikan produk anda ke pada pasar sasaran adalah dengan menampilkan suatu fantasi.
• Suasana atau citra
Salah satu daya tarik promosi adalah dengan menampilkan suasana yang diinginkan atau suatu citra yang diharapkan dapat diadopsi dalam kehidupan sasaran. Contoh: seseorang yang tertidur karena udara yang keluar dari AC sangat menyegarkan.
• Musical
Musik atau lagu harus mampu menampilkan profil produk anda, musik atau lagu itu dapat anda rancang sendiri atau dapat dengan cara menggunakan lagu atau musik popular, anda dapat melakukan perjanjina dengan perusahaan rekaman dari artis tertentu yan menurut anda cocok dengan profil produk anda.


• Symbol kepribadian
Symbol kepribadian adalah profil produk yang dihubungkan dengan profil dari seseorang. Contoh Extra Joss menggunakan Chris John untuk menonjolkan kekuatan produk sama dengan kekuatan Chris John.
• Keahlian teknis
Persepsi pasar sasaran terhadap sebuah produk dapat divisualisasikan dengan cara menampilkan segi penguasaan teknis. Tujuan visualisai ini adalah untuk membritahukan kepada pasar sasaran bahwa produk andfa dibuat denga teknologi yang tinggi untuk menghasilkan produk dengan kualitas terbaik.
• Bukti ilmiah
Cara ini sering dilakukan untuk memengaruhi pasar sasaran dengan memberikan fakta-fakta ilmiah.
BAGIAN EMPAT
ECONOMIC
Pendekatan Pemasaran
 Defensive Marketing
Pemasaran pasif digambarkan sebagai upaya untuk mengurangi naik turunnya pelanggan. Program-program pemasaran difokuskan pada usaha untuk mengurangi kondisi yang tidak nyaman pada pelanggan atau bagaimana ia mengelola program Kenyamanan pelanggan. Sifat-sifat komunikasi pada pemasran pasif ini bersifat dua arah, mereka banyak berhubungan dengan pelanggan, mencari solusi atas beberapa masalah yang berkaitan dengan cara mengkonsumsi produk yang lebih baik, jaminan penggantian produk yang rusak dalam jangka waktu garansi pembelian.
 Offensive Marketing
Pemasaran akti adalah pendekatan program pemasaran yang lebih banyak berbicara cara memperoleh konsumen baru, membuka peluang-peluang pasar baru, melakukan inovasi secara bertingkat dalam internal perusahaan dan cara meningkatkan frekuensi pembelian. Strategi komunikasi disusun dalam rangka mempengaruhi pelanggan dan konsumen agar mengkonsumsi lebih banyak produk mereka.

Konsep SCE adalah konsep komunikasi yang membangun dirinya disetiap tingkatan strategi yang memperkuat posisi perusahaan dalam pemasaran produk baik pada level supplier maupun end user. Konsep SCE lebih dekat dengan “how to communicate” keinginan anda kepada pelanggan dan pengecer.
Dukungan Media
Dukungan media adalah berbagai bentuk media yang mendukung kelima bentuk kegiatan Marketing Communication. Pusat perhatian penting dalam pemilihan media ini difokuskan pada:
1. Media massa (elektronik dan non elektronik).
Kelebihan Dan Kekurangan Media
Media Kelebihan Kekurangan
Televisi • Cakupannya massa
• Raihannya tinggi
• Dampaknya ada pada suara, gambar dan gerakan
• Prestisnya tinggi
• Biaya rendah per tiap orang yang terpapar
• Mencapai perhatian yang tinggi
• Mencapai citra yang positif • Selektifnya rendah
• Pesan yang disampaikan tidak bisa panjang
• Biaya absolutnya tinggi
• Biaya produksinya tinggi
Radio • Cakupannya local
• Biaya rendah
• Frekuensi paparannya tinggi
• Fleksibel
• Biaya produksinya rendah
• Segmentasinya audiensnya baik • Hanya suara
• Perolehan perhatiannya rendah
• Pesannya harus cepat
Majalah • Segmentasinya potensial
• Reproduksinya berkualitas
• Isi dan informasinya tinggi
• Jangka waktunya lama
• Pembacanya beragam • Hanya visual saja yang ditampilkan
• Fleksibilitasnya terbatas
• Waktu yang terlalu panjang untuk sebuah penempatan iklan
Surat kabar • Cakupan wilayahnya luas
• Biaya murah
• Waktu pemasangan iklan yang pendek
• Iklan dapat ditempatkan di lokasi yang potensial
• Waktu pemaparannya cukup baru
• Pembaca melakukan control terhadap paparan
• Dapat menggunakan kupon • Umurnya pendek
• Kemampuan menarik perhatian rendah
• Pembaca yang terpapar terseleksi


2. Media cetak
 Brochures/folders dan fliers (brosur dan selebaran)
 Catalogue product dan price list (catalog produk dan daftar harga)
 Card name
 Company profile
 Interactive audio visual
 Proposal penawaran harga
 Kuitansi dan lembar tagihan atau lembar pendaftarn
 Map kit
 Laporan mengenai neraca perusahaan dan perkembangan perusahaan.
3. E-mail Marketing
Pemasaran dengan E-mail adalah bentuk pemasran langsung (direct marketing) yang menggunakan pos elektronik sebagai alat penghubung dalam aktivitas komersial atau penjualan produkkepada pasar sasaran, setiap surat yang dikirim kepada seorang pelanggan dapat dianggap sebagai system pemasaran elektronik.
Kegiatan Promosi Penjualan
Sales promotion (promosi penjualan) adalah salah satu bentuk kegiatan dari marketing communicatrion dimana upaya komunikasi ditujukan pada dua kelompok sasaran, yaitu:
• Jalur distribusi
Jalur distribusi adalah kelompok-kelompok yang ada dalam pasar dan mempengaruhi penjualan.
• Konsumen atau pengguna terakhir
Dalam konsep SCE, focus perhatian kegutana promosi penjualan ini ditujukan aplikasi komunikasi ketika perusahaan memutuskan untuk ikut dalam pameran, bukan ajang sekedar membagi-bagikan brosur dan menempatkan wanita cantik yang tidak dapat bercerita banyak tentang produk yang dipamerkan. Anda harus mendapatkan sesuatu, yaitu alasan besar mengapa pamneran itu manarik minat anda dan sejauh mana kepentingan perusahaan anda sebagai peserta pameran. Alasan kuat ini penting, karena untuk ikut serta sebagai peserta pameran anda harus mengeluarkan biaya yang besar.
Pameran
 Merupakan salah satu aktifitas promosi penjualan yang mempertemukan wiraniaga dengan pasar sasaran, dalam konteks pamneran dagang atau even B2B (business to business) jarang yang terjadi kontrak penjualan langsung, karena penjualan terjadi diluar atau setelah pameran.
Efektifitas promosi adalah :
1. desain stand
2. display produk
3. audio visual interaktif dan marketing kit
4. SPG dan SPM terlatih
5. Demonstrasi dan aspek konsultasi
6. special advertising (suvenir)
7. input data personal pasar sasaran (kartu nama/buku tamu)
* Perusahaan yang acap kali menggunakan teknik promosi ini adalah perusahaan real estate (properti) dan perusahaan lain yang menggunakan fasilitas ini untuk melakukan penjualan langsung di lokasi pameran.
Publisitas, Advertorial Dan Siaran Pers
Belch dan belch (2004) mengatakan “publicity can make or break a produk or even a company” publisitas dapat mengontrol opini public dan merupakan senjata yang berbahaya untuk menjatuhkan pamor perusahaan pesaing dan ini adalah senjata ampuh profesi Public Relation dalam usahanya menciptakan citra perusahaan.

Kesimpulan
Economic dipahami bukan sebagai cara untuk mengatur kegiatan promosi dan periklanan dengan membatasi biaya aktivitas marketing communication, tetapi bagaimana anda mencari a;ternatif cara yang lebih tepat untuk melakuakn komunikasi produk kepada konsumen lebih efektif dan efisien. Ukuran besar kecil biaya yang anda tetapkan sebenarnya ditentukan oleh hasil analisis segmentasi dan clustering pasar sasaran, pemilihan media yang tepat, pemanfaatan sumberdaya perusahaan, koordinasi dengan berbagai bagian dalam oorganisasi, bik itu yang berada dalam lingkup departemen pemasaran maupun di luar departemen.
Brand anda harus dibangun sesuai dengan kemampuan keuangan anda, demikian hubungan antara kegiatan marketing communication dan public relations bisa saja disebut satu bagian integral dalam perusahaan, naun sesungguhnya keduanya memiliki tugas yang berlanan tapi satu tujuan. Semua ini harus tampak dalam satu skema perencanaan . beberapa pereusahaan meletakkan profesi PR sebagai bagian dari marketing padahal sesungguhnya profesi ini memiliki tanggung jawab yang khusus, mereka memiliki tugas untuk menjaga agar tidak terjadi erosi komunikasi perusahaandengan publiknya (internal dan eksternal). Dengan fungsi dan tuga seperti ini, profesi PR seharusnya berdampingan sejajar dengan departemen pemasaran atau bahkan lebih tinggi dari itu. Marketing communication adalah bagian dari departemen pemasaran dibawah direktur pemasaran atau seorang manajer pemasaran yang menjalankan tugas-tugas marketing communication semua ini bergantung pada kapasitas perusahaan sendiri, semakin besar perusahaan itu semakin kompleks permasalahannya.
BAGIAN LIMA APLIKASI
Informasi dan globalisasi
Bisnis harus mengikuti perubahan, setiap masa akan ditemui sejumlah pemikiran baru yang revolusioner terhadap berbagai pemikiran, konsep, dan model lama. Kemajuan bisnis dan persaingan saat ini merupakan dampak dari globalisasi, perkembangan itu digambarkan sebagai perkembangan kemandirian (independency), penyatuan (integration) dan interaksi (interaction) sejumlah individu. Dalam konsep bisnis, starategi global diartikan sebagai strategi perusahaan untuk memperluas cakupan pemasaran keseluruh penjuru dunia dengan cara mendirikan kantor perwakilan atau mengembangkan sejumlah kerja sama dengan perusahaan lokal.
Ketepatan dan kejelasan strategi terfokus pada siapa sasaran produk dan bagaimana mengkomunikasikannya. Ekonomis adalah strategi pemilihan media yang tepat dan kuat didasarkan atas efesiensi dan efektivitas. Biaya rendah bukan berarti anda mengurangi kualitas material promosi, atau kuantitasnya, tetapi cara anda memilih media, pasar sasaran utama dan pendistribusian pesan secara tepat. Munculnya konsep SCE ini tak luput dari bagaimana konsep ini berperan mengikuti tren teknologi komunikasi dan informasi. Dalam proses marketing communication, terdapat sejumlah langkah strategi dalam perumusan strategi seperti yang ditampilkan pada gambar 17.
Langkah penting dalam memformulasikan program promosi dengan konsep SCE adalah dengan menentukan dasar dari masalah yang dipecahkan. Anda harus mempertimbangkan banyak hal seperti keterbatasan sumberdaya (manusia, uang, mesin dan alat)untuk menyusun kerangka tindakan program promosi.
SCE bukan konsep promosi yang sifatnya “murah meriah” tapi lebih pada “padat karya”, ini berbeda sekali, karena SCE adalah jalan keluar dari terbatasnya sumberdaya, bukan bagaimana menyusun konsep promosi yang murah. Jika promosi Anda diarahkan kepada asumsi “murah meriah” maka usaha Anda itu sia-sia.
Dalam proses penyusunan rencana promosi, secara umum ada tiga hal dasar yang harus dilakukan yaitu:
 Mengkaji ulang rencana dan pencapaian promosi sebelumnya, kemudian membuat alat ukur pencapaian kinerja program
 Menyeleksi pasar sasaran dan menentukan keputusan pemilikan media berdasarkan biaya yang tersedia
 Membuat tugas yang spesifik dan melakukan monitoring selama kegiatan.

Mengkaji ulang rencana dan pencapaian
Langkah pertama dalam konsep SCE ini adalah mengkaji ulang rencana promosi dan pencapaiannya. Sebelum membangun rencana promosi yang baru, Anda harus memahami letak posisi produk atau perusahaan Anda (dalam pasar) saat ini, bagaimana cara Anda mencapai posisi saat ini.
Program atau perencanaan marketing communication dikaji ulang untuk memperoleh sejumlah jawaban atas keberhasilan dan kegagalan strategi yang Anda bangun, dan selanjutnya membangun rencana promosi yang merajuk pada analisis strategi terdahulu.
Dari sisi komunikasi, mengkaji pesan dan material promosi ditujukan untuk mencari cara baru dalam mengkomunikasikan produk dengan pesan yang lebih tepat, dan mudah dicerna oleh pasar sasaran. Anda juga harus memiliki informasi bagaimana pasar sasaran memberi tanggapan atas kegiatan promosi. Tanggapan yang berbeda akan mempengaruhi rencana kegiatan promosi selanjutnya.
Menentukan pasar sasaran dan seleksi media
Dalam penentuan besar kecilnya cakupan pasar sasaran, konsep SCE melakukan seleksi pasar sasaran diseleksi sesuai jumlah dana promosi yang tersedia. Semakin luas cakupan area pasar sasaran maka semakin besar dana yang harus dianggarkan. Karenanya Anda harus mengambil keputusan sebalum memilih pasar sasaran dengan sangat cermat.
Dalam penentuan media, hal yang paling penting adalah bagaimana kita mengkombinasikan antara sasaran media, luas cakupan, waktu, intensitas dan karakteristik pasar sasaran Anda.
Cara yang tepat untuk mengetahui apakah pasar anda cukup potensial untuk dimasuki adalah dengan menghitung “index number” untuk menentukan indicator dari pasar potensial, rumusnya adalah sebagai berikut:
Indeks=persentase pengguna dalam satu segmen demografi tertentu X 100
Persentase populasi dalam segmen yang sama

Sebagai contoh pengguna telpon seluler, pemakai terbesar adalah usia antara 23-40 tahun, kita dengan mudah menemukan media mana yang selalu mereka baca. Contoh: Media cetak majalah adalah media publikasi yang cocok untuk sebuah publisitas dan advertorial. Sedangkan surat kabar anda gunakan untuk mempromosikan pesan penjualan seperti peluncuran pertama produk barang atau jasa, pesta diskon, pameran atau hal lain yang dapat menarik perhatian pembaca. Jangan gunakan peluang promosi disurat kabar sekedar untuk memajang produk. Ini akan dilewatkan begitu saja oleh pembaca.
Membuat tugas yang spesifik dan melakukan monitoring selama kegiatan
SCE bukanlah konsep yang berdiri sendiri tapi ia adalah bagian dari program pemasaran keseluruhan. Dalam konsep penjualan ada tiga kategori yang mengklasifikasikan wiraiaga yaitu: order taking, creative selling, missionaris sales.
Missionary sales adalah wiraniaga yang bertugas untuk memperkenalkan produk baru atau program baru, sedangkan yang akan menangani penjualan bisa saja kantor pemasaran wilayah, para missionaries sales ini berasal dari principal company.
Kaitannya dengan konsep SCE ini adalah bagaimana konsep ini dipahami dan dapat diterapkan dalam aktivitas penjualan. Ada tiga hal sederhana dan teramat penting untuk tidak dilewatkan dalam melakukan hubungan dengan pelanggan, yaitu:
• Persiapan (pengetahuan dasar, komunikasi, dukungan media, dan perusahaan)
• Waktu
• Komitmen

Persiapan
Wiraniaga harus memiliki pengetahuan yang lengkap tentang produk atau jasa yang ditawarkan. Pengetahuan itu antara lain tentang keunggulan produk, keuntunagn penggunaan produk, gagasan mengapa produk ini diciptakan, dan siapa pengguna produk ini sesungguhnya.


Waktu
Sewiraniaga dapat dikatakan well organized apabila ia mampu mengatur atau menggunakan waktu meraih peluang bertemu dengan sasaran penjualan atau penutup suatu penjualan.
Komitmen
Banyak pelanggan mengeluhkan berbagai hal tentang produk dan mulai membandingkan produk anda dengan produk lainnya, karena apa yang dijanjikan oleh wiraniaga ternyata tidak sesuai kenyataannya. Seorang wiraniaga adalah seorang yang jujur, energik, dan pekerja keras. Dia harus cerdas dalam membantu pelanggan mencari solusi untuk masalah yang dihadapinya. Orang wiraniaga tidak boleh lari dari masalah, dia harus memperjuangkan apa yang penting bagi pelanggan sesuai dengan kebijakan penjualan yang ada. Seorang wiraniaga tidak bleh mengada-ada dan harus memiliki komitmen yang kuat terhadap hubungan yang sedang dibangunnya.
Persiapan, waktu, dan komitmen adalah tiga hal penting yang menjadi ukuran keberhasilan dalam konsep SCE. Mengapa SCE menyoroti peran wiraniaga dan kebijak perusahaan dalam mengukur efektivitas dan efisiensi penjualan? Karena wiraniaga adalah kunci pemasaran.
Monitoring adalah upaya untuk memperoleh informasi tentang kondisi nyata pelaksanaan penjualan & promosi, informasi itu akan memengaruhi kebijakan perusahaan jangka pendek dan jangka panjang. Jika ia dapat mempengaruhi kebijakan jangka pendek maka perusahaan melakukan manuver secepatnya sebelum kegagalan meluas. Sedangkan hal yang mempengaruhi kebijakan jangka panjang menjadi catatan penting dalam perumusan rencana dan strategi promosi tahun berikutnya.
Strategi promosi
Strategi promosi dapat dihubungkan dengan kemampuan mengubah ide menjadi pesan yang efektif. Hal ini berhubungan dengan kreatifitas mencari bentuk-bentuk kegiatan promosi dan periklanan, merumuskan pesan penjualan, mengorganisasikan aplikasi penjualan.
Banyak cara yang dapat anda lakukan untuk membuat suatu material promosi yang baik, yaitu dengan cara menunjukan kepada pasar sasaran bahwa produk anda adalah alat pemuas yang mereka butuhkan.
Tahap lain dalam aplikasi strategi promosi adalah cara mengorganisasikan dan meneksekusi program promosi. Dalam hal ini, perusahaan menengah memiliki sekelompok orang yang bertugas dalam menjalankan penjualan

BAGIAN ENAM
TUJUH HAL DALAM LIMA BELAS MENIT
Pertama: Anda Harus Percaya
Pernahkah anda mengalami kegagalan? Anda cukup ketat dengan segala bentuk pengeluaran, itu baik untuk anda. Setiap pengeluaran harus dengan alasan yang rasional, harus ada imbalan yang sesuai dengan apa yang telah dikeluarkan karena uang begitu berarti buat anda, bagi saya dan bagi yang lain.
Ketika anda memutuskan untuk memulai satu aktifitas bisnis, maka yang pertama anda pikirkan adalah bagaimana menjual barang yang akan anda buat. Setiap orang dari kita memiliki keraguan, dan keraguan adalah hal yang manusiawi. Demikian pula dengan perasaan takut pada kegagalan yang ada dalam setiap diri manusia, perasaan ini muncul karena anda tidak menghendaki kegagalan yang telah terjadi pada orang lain yang akan menimpa anda pula.
Apa pun alasan ketakutan akan kegagalan itu hanya membuat anda semakin jauh dari kesuksesan. Banyak orang yang berhasil dimulai dengan adanya rasa takut terhadap sesuatu yang akan terjadi di masa depan. Bahkan mereka sendiri tidak pernah yakin akan perhitungan yang telah mereka buat di atas kertas. Namun mereka dapat bangkit dari mimpi buruknya yaitu dengan memacu tingkat kepercayaan mereka akan sesuatu yang berfungsi sebagai jembatan untuk mengantarkan kepada kesuksesan yang diinginkan.
Tak banyak pebisnis yang memiliki keberanian untuk melakukan suatu tindakan atau pengambilan suatu keputusan besar tentang biaya promosi yang tertera dalam kertas. Sementara kesuksesan ada diseberang jalan menanti, saya sering berhadapan dengan mereka, slogan “tekan pengeluaran seminim mungkin dan raih pendapatan sebesar mungkin” kini hanya jadi sebuah dongeng, sementara beberapa pengusaha lainnya telah menguasai pasar, dan telah mengambil sebagian besar calon konsumen dan pelanggan anda dengan berbagai promosi yang dilakukan.
Anda hanya membutuhkan dorongan dalam langkah bisnis anda, “PERCAYA” kata inilah yang anda butuhkan. Kata “PERCAYA” akan diikuti oleh kata “SUKSES” (Percaya=sukses).
Kata-kata efisien yang mereka dengungkan setiap saat terkadang tidak berhubungan dengan istilah efektifitas,karena justru efisiensibiaya menjauhkan mereka dari apa yang ingin mereka raih. Anda kini perlu merubah cara piker anda. Piramida terbalik adalah cara berpikir yang berbeda dan jarang digunakan oleh kebanyakan orang. Cara berpikir piramida biasanyalebih banyak menonjolkan ego Anda dan menyebabkan Anda kurang maksimal melakukan sesuatu yang diakhiri oleh sebuah penyesalan.
Anda harus percaya bahwa promosi yang dilakukan secara benar dapat memaksimalkan pencapaian hasil, berpikir ala piramida terbalik adalah dengan melakukan perhitungan yang cermat berapa total peraihan promosi anda sesui total kemampuan pasar menyerap produk anda, bukan dengan cara menentukan besaran nominal atau presentasi biaya promosi yang kemudian dipaksakan untuk memperoleh pasar sasaran.

Kedua: Jadikan mereka sebagai kekasih anda
“your consumer is your soulmate” anda membutuhkan konsumen, itu sudah pasti. Tanpa mereka usaha anda tidak akan jalan, mendapatkan hati pelanggan ibarat kita sedang meratu kekasih. Anda harus bercerita siapa tentang anda, kepuasan apa yang ada tawarkan kepada mereka, apa yang dapat anda berikan kepada mereka dan bagimana cara anda membimbing mereka untuk menemukan kepuasan dalam produk anda.
Jika mereka tertarik dengan apa yang anda tawarkan, apa imbalan yang anda inginkan, apakah imbalan itu hanya sekali saja anda dapatkan, atau anda menginginkan mereka memberikannya terus-menerus? Memang benar,jika dikatakan bahwa inti dari pemasaran adalah “PERTUKARAN” anda menawarkan kepuasan dan mereka menukarnya dengan sejumlah harga yang telah anda tetapkan.
Jika seorang wanita cantik mencari pasangan. Tentu ia akan memilih pasangan terbaik. Diibaratkan produk anda adalah seorang wanita canti yang mencari pasangan yang sesuai dengan dirinya, mungkin anda mencari konsumen yang kaya dan senang berfoya-foya serta mudah berganti-ganti pasangan, atau tidak kaya tetapi setia.
Ketiga: katakana sejujurnya
Promosi hanya bertanggung jawab untuk mendatangan konsumen kepada anda. Saat kita berpromosi,kita memunculkan slogan-slogan menarik dan kadang-kadang luar biasa sehingga membuat orang mabuk kepayang, namun apa yang terjadi? Setelah berjumpa dan menggunakannya, yang muncul hanya kesesalan dan penyesalan.
Dalam konsep SCE, anda diharapkan berbicara sejujurnya pada pasar sasaran anda. Mungkin anda tidak bermaksud untuk berbohong kepada mereka, karena anda tidak berpikir, bahwa penghematan adalah jalan keluar untuk menghindari over budget. Disini sangat penting untuk mengubah sikap anda bahwa konsekuensi dan konsistensi wajib dimiliki oleh seorang petarung besar dalam persaingan pasar, jika anda dapat berlaku konsisten dan konsekuen terhadap apa yang anda tetapkan dan anda tawarkan, ini adalah awal kesuksesan yang akan anda raih.
Keempat: pikirkan apa yang telah mereka pikirkan
Ada lima segmen global yaitu:
1. striver (pekerja keras), dengan ciri-ciri umumnya adalah orang muda (rata-rata 30 tahunan) yang sibuk dan hidup dalam tekanan waktu, mereka bekerja keras untuk mencapai tujuan hidupnya yang tinggi dan tidak dapat dicapai.
2. achiver (pemburu sukses). Cenderung lebih tua disbanding striver dan pada umumnya telah mencapai hal-hal yang masih dipikirkan oleh striver, dan cenderung mereka menjadi style setter atau opinion leader.
3. presurer (orang-orang yang tertekan) mereka adalah kelompok yang menerima penghasilan tetap dan mempunyai beban tanggung jawab keluarga yang besar.
4. adapter (pencocok) adalah mereka yang selalu merasa cocok dengan lingkungannya. Mereka tidak mengeluh karena selalau menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan, bersikap terbuka, dan tidak pernah terkajut.
5. traditional (konservatif), kelompok ini9 terdiri dari orang-orang yang cenderung mempertahankan nilai-nilai lama dan cenderung sulit menerima hal-hal baru serta menyukai produk-produk lama yang sudah mereka kenal.

Ketika kita akan menawarkan sebuah produk, apakah kita benar-benar mengetahui apa yang mereka pikirkan dan apa yang kita ketahui tentang mereka. Anda harus mendengarkan mereka, sesuai latar belakang mereka, kebutuhan-kebutuhan mereka, dan sifat-sifat mereka. Survey kecil-kacilan dapat membantu anda mengetahui apa yang mereka pikirkan, dan ini dapat anda lakukan sendiri ataupun dengan bantuan orang lain.
Slogan adalah kata-kata yang menjanjikan. Slogan yang anda buat adalah kata-kata penting dalam promosi yang menunjukan kekuatan, nilai, dan hasil yang dapat diraih. Demikian pula slogan memberikan penekanan terhadap sebuah jawaban atas kepuasan yang dicari.
Kelima : bazooka atau pistol
Senjata penting bagi anda, senjata yang anda miliki adalah alat yang mencapai pasar sasaran dengan efek yang berimbang sesuai dengan kekuatan yang dimiliki oleh senjata tersebut. Brosur atau folder diibaratkan dengan pistol yang memiliki efek kecil. Anda tentunya tidak mengandalkan satu media saja untuk mencapai pasar sasaran, adakalanya Anda perlu mengikuti beberapa kegiatan pameran dan melibatkan diri Anda sebagai peserta didalamnya, atau Anda juga turut memasang iklan dimajalah sesuai dengan pasar sasaran, ini lebih baik bagi Anda.
Bazooka dan pistol penting untuk membantu Anda mencapai pasar sasaran, sesuai dengan tujuan pemakaian, efek dan cara penggunaannya, sama halnya dengan cara Anda memanfaatkan media promosi dengan kemampuan biaya Anda.
Produk atau brand yang hingga kini tetap eksis dan menjadi market leader, juga pernah mengalami babarapa kegagalan sebelumnya. Jika Anda mengalami kegagalan dalam strategi promosi, kegagalan ini bisa disebabkan oleh begitu banyak masalah, di antaranya:
1. proses segmentasi pasar yang kurang tajam atau melebar.
2. pemilihan media yang kurang tepat dengan pasar sasaran yang dituju.
3. kekuatan visual dan penyajian pesan yang tidak menarik (daya papar yang lemah).
4. ketidakmampuan media promosi Anda dalam mengubah perceive quality pada komsumen.
5. waktu yang tidak tepat dalam pendistribusian pesan kepasa komsumen.
6. jumlah dan kualitas media yag tuidak berimbang dengan total pasar sasaran Anda.
7. kesabaran Anda dalam menjaga konsistensi dari pendistribusian pesan (frekuensi dan pengulangan) karena respons barjalan lambat.
8. ketidakmamapuan Anda mengatasi promosi dari pesaing khususnya dalam menjangkau pasar sasaran Anda.
9. tidak menyadari banyak hal yang telah berubah dalam kondisi pasar karena dipengaruhi hal-hal seperti: perubahan tern, persaingan harga, daya beli masyarakat, fluktuasi permintaan, dan perubahan jenjang kebutuhan.

SCE srtategi menyelamatkan Anda dalam menghadapi kegagalan yang lebih besar. Jika Anda, menyusun rencana promosi yang besar tanpa arah yang jelas, kekecewaan Anda semakin besar. Namun optimalisasi biaya promosi menghindarkan Anda dari kekecewaan tersebut.
Keenam: jangan kurangi atau hapuskan
Ketika Anda merasa program promosi Anda berhasil, ketika Anda merasa puas dengan hasil saat itu, jangan berpikir untuk mengurangi biaya promosi atau bahkan menghapuskannya. Tetapka posisi Anda dalam benak konsumen bahwa “mereka (konsumen) ada karena Anda berpromosi,” jika promosi tidak ada, mereka tak akan ada.
Ketujuh: Teman, Keluarga, Karyawan, dan Kesuksesan
Teman, keluarga dan karyawan Anda adalah hal yang penting bagi Anda. Mereka harus dilibatkan dalam kesuksesan Anda. Anda harus mengatakan kepada mereka bahwa Anda tidak bisa berhasil tanpa didukung oleh mereka. Buatlah mereka menjadi bagian dari kesuksesan Anda. Tanpa Anda sadari mereka menjadi para pemasar yang sangat berpengaruh terhadap penjualan produk dan jasa Anda. SCE Consept menekankan pentingnya peran mereka sebagai salah satu strategi promosi Anda.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar