Sulitnya mencari inspirasi..
Beberapa hari ini saya bingung. Bukan karena bumi yang bulat tapi karena hasrat untuk menulis terhenti seketika. Tulisan yang saya buat diblog ini pun kebanyakan hanya kejadian harian yang biasa saya alami yang kemudian saya tuangkan dengan esensi komedikalitas (halah,,) yang (sepertinya) saya miliki namun ketika saya baca sendiri "kok garing ya,,".
Tulisan-tulisan yang saya buat mungkin sedikit banyak terpengaruh oleh raditya dika. Ya,,nama inilah yang menggerakkan saya untuk menulis. Bukan menulis biasa, tapi menuangkan sesuatu yang telah lama berada didalam kepala dan mengguncang-guncang hati dengan palu godam. Begitulah perumpamaannya (maksa banget ya,,). Dan mengikuti kata-kata seseorang "you are what you read,,". Mungkin dari kata-kata itulah yang membuat saya terobsesi untuk menceritakan kehidupan pribadi dengan bungkusan komedi yang ternyata itu adalah hal yang salah. Pertama, kehidupan pribadi bukan suatu hal yang layak untuk dikonsumsi publik (s0k ngartis). Kedua, orang-orang yang tak sengaja terbawa dalam tulisan belum tentu setuju. Alias tu orang ga mau dipublikasikan (emang repot punya temen yang sok ngartis). Ketiga, gaya tulisan seperti itu milik raditya dika bukan saya.
Dika juga pernah bilang. Tak apa kalau seorang penulis menjiplak gaya penulisan idolanya, toh lama kelamaan dia akan menemukan gayanya sendiri. Nah masalahnya, saya sepertinya belum memiliki gaya penulisan yang ideal. Istilah gaulnya saya belum nemu gaya penulisan yang gue-banget-gitu-loch.
Gaya raditya dika masih tetap mendominasi, unsur kelucuannya benar-benar dipaksakan, dan ga makna.
Saya memang sedang ingin mencari identitas diri dalam menulis. Namun balik lagi ke quote seseorang "you are what you read". Saya akan terpengaruh oleh bentuk-bentuk tulisan yang saya baca. Dan yang membuat hal ini lebih parah adalah buku-buku yang saya baca akhir-akhir ini belum ada yang tamat. Mungkin inipula yang membuat kreatifitas saya mandeg alias mentok. Atau daya khayal saya yang kurang.
Saya pun sudah mencoba menggalinya. Saya menyewa film-film untuk mengisi otak dengan cerita film yang saya sewa. Tapi sepertinya saya salah menyewa film (yaiyalah, nyari inspirasi di mr&mrs. Smith yang ada malah gigit jari liat bodynya Angelina Jolie,,). Gara-gara nonton film itu saya malah jadi memutar balikan pikiran dan kembali ke realita serta menyadari tubuh ini sudah penuh dengan "sampah". Akhirnya inspirasi yang didapat bukan tentang khayalan melainkan obsesi menurunkan berat badan. Hoalah...!!
Untuk menghindari gaya penulisan orang lain memang sulit. Terlebih jika orang tersebut telah memberi influence yang sangat berarti dalam sejarah kehidupan tulis-menulis yang kita (saya) alami. Saya pun mencoba untuk membaca blog-blng orang lain. Well, tulisan diblog sih rata-rata berupa jurnal harian a.k.a diary a.k.a catatan kehidupan pribadi a.k.a sama aja kaya blog saya (iya kan?!). Yang membedakan (lagi-lagi) hanya gaya penulisannya dan pemikiran-pemikiran mereka.
Saya jadi sangat iri sekali. Mereka bisa mengungkapkan sesuatu hal yang sebenarnya biasa saja tapi bisa menjadi suatu tulisan yang menurut saya "W0w,,!!".
Seperti salah satu teman saya komunikasi dikelas bahasa indonesia. Ketika itu kami sang dosen meminta kami untuk menulis sesuatu. Dan seorang teman tersebut malah menulis hal yang intinya menulis itu hal yang salah karena hanya akan menghabiskan kertas dan bla bla bla...
Puncaknya sang dosen menjadi merasa bersalah karena telah menyuruh mahasiswanya menulis. Dan itu sangat WOW SEKALI,,!! Tulisan semacam itu yang ingin saya buat. Tulisan yang bisa membuat orang berpikir akan sesuatu hal yang saya tuangkan didalam tulisan. Tulisan tersebut benar-benar sangat cool,, (cinta laura mode on) Sedangkan saya hanya menulis cerita tentang mimpi yang saya alami (jauh banget perbandingannya), itu pun belum selesai. Sangat nothing lah pokoke,,*mental bule kebanyakan minum jamu mode on*
Yeah,,inspirasi bisa timbul dimana aja, tapi cara penulisan itu yang sulit. Apalagi kalau harus menjadi diri sendiri. Sangatlah sulit. Lalu harus bagaimana dong?? Ya,,tetep nulislah. Saya mau tetap menulis karena saya ingin suara hati saya bisa diketahui banyak orang dan sebagai orang yang tidak pandai dalam berkomunikasi secara verbalitas saya cuma ingin luapan hati ini terjamah oleh orang diluar sana. Tsaah,,,
Mungkin untuk beberapa lama kedepan tulisan saya masih berbentuk jurnal harian serta efek-efek komedi yang terkesan sangat dipaksakan (emang bener sih,,).
Tapi liat aja deh, semuga saya bisa menemukan gaya saya sendiri. Jadi saya bisa menyombongkan kesemua orang dan bilang dengan lantang kehadapan cinta laura
"hai cin, i have my own style gitu loch,,"
HUAHAHAHAHA,,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar